PRINSIP BOSTERPRINSIP BOSTER DALAM BUDIDAYA IKAN AIR TAWAR
YANG EFEKTIF DAN AMAN
( Kenali Masalah dalam Budidaya Anda & atasi Dengan BOSTER )
1. Sterilisasi Kolam dan Air media Budidaya
Beberapa kasus penyebab kematian benih pada awal penebaran adalah
media budidaya iu sendiri. Sumber air yang digunakan diduga mengandung
bakteri pathogen, parasit atau virus yang bisa mengancam kesehatan ikan.
PRINSIP BOSTER : Lakukan penyaringan ( filter ) air
masuk melalui tandon secara fisik menggunakan arang dan ijuk atau secara
kimiawi menggunakan " BOSTER
AQUA SEPTIC " yang bekerja membunuh bakteri pathogen, mikroorganisme
serta menetralkan virus hanya dalam waktu 3 hari dan tanpa tandonisasi.
dosis : 1 sendok + air timba dan ditebar dalam kolam ukuran 4 m2 ( 2 x 2
). Untuk kolam tanah, lakukan pemupukan lahan dengan BOSTER MANSTAP untuk meningkatkan
pH tanah, mengembalikan unsur hara tanah dan memacu tumbuhnya pakan
alami berupa zooplankton, bentos atau cacing.
2. Persiapan Indukan pada Masa Pemijahan
Tingkat kematangan telur yang dihasilkan indukan akan
mempengaruhi kualitas dan kuantitas benih yang dihasilkan. Asupan
protein tinggi namun rendah lemak sangat dibutuhkan induk betina dalam
menghasilkan telur dan induk jantan dalam pematangan gonad ( sperma )
PRINSIP BOSTER : Berikan BOSTER PROTEC PLUS yang
mengandung asam amino essential, merupakan pecahan protein dalam bentuk
paling sederhana dan mudah diserap oleh tubuh. [ Dosis : 1 sendok / kg
pakan, diberikan setiap hari selama 2 minggu sebelum proses pemijahan
indukan ]
3. Mengatasi timbulnya Lumut yang dapat Menimbulkan Klekap dan
merusak Kualitas Air
Pada dasarnya lumut kerap muncul pada awal budidaya karena adanya
dispersi sinar matahari.
PRINSIP BOSTER : Untuk menguraikannya dan mencegah
timbulnya klekap mengapung, gunakan BOSTER
AQUAENZYM yang mengandung enzym dan bakteri pengurai zat organic
dalam air. [ dosis : 1 sendok + air timba untuk ditebar dalam kolam 1
m3 ]. Untuk mencegah timbulnya lumut yang mengganggu ekosistem air,
tebarkan BOSTER PLANKTOP
pada siang hari [ dosis : 1 tutup + air 1/2 timba untuk kolam 2 m2 ].
Dengan menebar BOSTER
PLANKTOP, akan tumbuh plankton ( air hijau segar ) dan menekan tumbuhnya
lumut. Plankton juga merupakan pakan alami yang baik dan sebagai
penghasil oksigen ( O2 ) tertinggi pada siang hari.
4. Mencegah terjadinya Stress atau mengurangi angka kematian
Banyaknya angka kematian ikan pada masa benih dikarenakan kondisi
tubuh benih ikan yang masih rentan terhadap perubahan cuaca, serangan
bakteri dan stress akibat pengangkutan. Untuk mengurangi angka kematian
tersebut, lakukan tindakan pencegahan dengan meningkatkan IMUNITAS (
kekebalan tubuh ) pada benih ikan dengan BOSTER FISH IMUNOVIT. Imunostimulan ini dapat diberikan
sejak benih mengkonsumsi pakan buatan ( tepung udang / pellet kecil ),
dengan dosis 1 sendok untuk 1 kg pakan. Untuk pengiriman benih dapat
dicampurkan pada air kantong atau jerigen pengangkutan benih dengan
dosis 1 tutup untuk 10 liter air. Ikan sering stress setelah gradding (
ngayak ) karena stamina dan kondisi tubuh menurun. Lakukan pencegahan
dengan memberikan BOSTER STRESS
OFF dengan kandungan Vitamin C dosis tinggi.
5. Pengolahan Air Selama Siklus Budidaya
Kualitas air sangat mempengaruhi pertumbuhan dan kesehatan ikan.
Ada beberapa titik kritis yang perlu difahami dalam mengelola air
budidaya.
PRINSIP BOSTER : (1). Pemupukan air dengan BOSTER PLANKTOP untuk menumbuhkan
plankton sebagai pakan alami dan penyeimbang perairan. (2). Aplikasi
probiotik BOSTER AQUAENZYM untuk
menguraikan sisa pakan, kotoran dan semua zat organic untuk dirombak
menjadi unsur hara yang dibutuhkan plankton untuk tumbuh. Terutama pada
budidaya yang menggunakan pakan pellet dan ikan rucah yang dapat merusak
kualitas air kolam menjadi pekat dan tentunya mengandung gas amoniak (
NH3 ) yang bersifat racun. [ dosis : aplikasikan secara rutin 5 - 7 hari
sekali,1 sendok BOSTER AQUAENZYM untuk 1 m3 ] (3). Hindarkan air
budidaya mengandung zat kimia, zat aktif, logam berat karena dapat
menghambat pertumbuhan dan mengganggu proses osmoregulasi ( pernafasan
ikan )
bersambung.............
|